
Badan Kesehatan Dunia tahun 2008 menyatakan, lebih dari 1/4 penduduk dunia menderita hipertensi. Tekanan darah dikatakan tinggi bila lebih dari 140/90 mmHg. Normalnya 120/80. Berdasarkan penyebabnya, hipertensi dibagi dua: primer dan sekunder. Hipertensi primer tak diketahui penyebabnya. Yang sekunder penyebabnya dapat diketahui, seperti kelainan pembuluh darah ginjal, tiroid, dan kelenjar adrenal. Untuk menjaga tekanan darah tetap normal, yang perlu dilakukan adalah mengoreksi gaya hidup, yang meliputi penurunan berat badan, pembatasan asupan garam, diet kolesterol dan lemak jenuh, pembatasan konsumsi alkohol dan kopi, menjauhi stres, tidak merokok, serta rajin berolahraga. Penyakit ini bisa timbul tanpa didahului keluhan sehingga disebut silent killer. Oleh karena itu, pengobatannya penting dilakukan dengan tepat. Bila tidak, hipertensi berpotensi menimbulkan penyakit jantung kardiovaskuler dan stroke. Saat ini, tiap tahun 17 juta orang terserang stroke dan penyakit jantung.
Berkaitan dengan pola makan, hipertensi kerap disebabkan oleh meningkatnya kolesterol, asam urat, dan gula darah. Bila ketiganya naik, probabilitas tekanan darah untuk meningkat juga tinggi. Dan, ini biasanya berlanjut dengan munculnya gangguan jantung bila tak segera ditangani. Dengan apa ditangani? Selain dengan yang tadi itu, juga dengan mengonsumsi zat yang bersifat antioksidan. Saat ini, banyak produk yang mengeklaim mengandung antioksidan. Dan, semuanya diiklankan dengan kata-kata yang membuai. Namun, banyak orang lupa, madu telah dari zaman purba digunakan untuk memelihara kesehatan. Bahkan, Al-Quran, Injil, Weda Arthavaveda, dan Tripitaka menyebutkan bahwa madu memiliki kelebihan. Jika bukan karena itu, mana mungkin masyarakat Jepang membiasakan diri minum madu sejak kecil dan Ratu Mesir yang cantik, Cleopatra, merawat kesehatannya dengan madu.
Madu mengandung vitamin, mineral, asam amino, serta antioksidan yang dapat mencegah bahaya radikal bebas penyebab penyakit degeneratif, seperti diabetes, asam urat tinggi, reumatik, kolesterol tinggi, hipertensi, gangguan jantung, dan penuaan dini. Dan, kali ini di pasaran telah tersedia jenis madu yang punya manfaat ekstra, yakni madu pahit hitam super. Mereknya Madu Bima 99.
