Kolagen banyak ditemui dalam jaringan ikat, seperti kulit, tulang, tendon, dan ligamen. Kolagen itu merupakan salah satu protein yang menyusun tubuh manusia. Keberadaannya mencapai 30% dari seluruh protein tubuh. Teksturnya seperti gel sehingga ia disebut lem tubuh. Jadi, yang membuat tubuh ini lentur, kenyal, dan fleksibel dalam bergerak adalah kolagen.
Sebagian besar kolagen berperan sebagai komponen utama penyusun jaringan kulit, kuku, tulang, gigi, dan rambut. Tapi, sebelum membahas manfaat kolagen terhadap rambut, perlu kita ketahui terlebih dahulu manfaatnya terhadap yang lain. Untuk tulang misalnya.
Kolagen memiliki serat yang tinggi untuk menjaga kekuatan dan struktur tulang yang dibutuhkan untuk beraktivitas. Penelitian Food And Drug Administration menunjukkan, kolagen memiliki peran penting dalam pencegahan pengeroposan (osteoartritis) dan regenerasi tulang rawan. Osteoartritis adalah penyakit yang disebabkan oleh hilangnya cairan pengisi sendi (cartilage). Gejalanya adalah sakit pada persendian, terutama pada lutut, pinggang, dan kaki. Ini membuat laju regenerasi cairan cartilage tak sebanding dengan laju kerusakan yang terjadi.
Sedangkan bagi tulang rawan, kolagen sangat penting karena tulang rawan mengandung 70% kolagen jaringan ikat, yang berada dalam artikular kartilago dan meniskus.
Perpaduan ikatan yang terjadi antara tulang, otot di sekitarnya, dan tulang rawan penyangganya inilah yang membuat sendi bisa kuat dan lentur dalam bergerak. Jika kepaduan ini sudah terganggu, tentu sendi akan bermasalah. Muncullah nyeri sendi, nyeri otot, pengeroposan tulang, dan sebagainya.
Bagaimana dengan rambut? Pada rambut, kolagen berperan penting dalam mencegah kerontokan dan merangsang tumbuhnya rambut baru pada bagian yang rontok itu. Tapi, tentu saja selama akar rambut itu masih ada. Nah, karena kadarnya makin lama makin berkurang, asupan kolagen dari luar tentu diperlukan supaya rambut tak gampang rontok. Apabila hal ini dilakukan sejak usia muda, tentu proses kerontokan di usia pertengahan bisa diperlambat datangnya atau dikurangi prosesnya.
Banyak produk berbasiskan kolagen yang ditawarkan. Namun, 80% di antaranya berasal dari luar negeri. Berbeda dengan Kola Go. Ini adalah minuman serbuk produksi dalam negeri yang mengandung kolagen halal. Selain kolagen, Kola Go mengandung whey, cokelat, mineral alga, fiber, dan dextrose. Meski manfaat lainnya masih bisa didapat, dengan komposisi seperti itu manfaatnya lebih difokuskan pada pemeliharaan tulang dan sendi.
Banyak pula produk penghilang gangguan tulang dan sendi yang ditawarkan. Namun, kebanyakan terbuat dari bahan kimia sintetis sehingga berbahaya bagi kesehatan bila dikonsumsi lama. Sedangkan komposisi Kola Go semuanya alami.
